SEKAYU – Masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) diimbau agar
menggunakan hak pilih atau tidak menjadi golongan putih (Golput) dlam
pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada 9 Juli mendatang.
Wakil Bupati Muba, Beni Hernedi mengatakan, masyarakat harus menggunakan hak yang ada untuk menentukan pemimpin bangsa guna mencapai perubahan demi terwujudnya kesejahteraan.
“Kita semua sudah ada pilihan presiden dan wakil presiden masing-masing tanpa adanya paksaan. Jadi gunakan hak pilih dan jangan golput, ajak tetangga dan keluarga untuk menyalurkan hak pilih,” imbau Beni kepada masyarakat disela-sela kegiatan safari ramadhan, di Kelurahan Bayung Lencir, kemarin (1/7)
Dengan menggunakan hak pilih, lanjut dia, masyarakat telah turun serta berperan dalam menyukseskan pesta domokrasi yang digelar untuk menentukan perjalanan bangsa Indonesia lima tahun kedepan.
"Suara rakyat sangat penting dalam pemilihan 9 Juli mendatang,” kata dia.
Dalam kesempatan itu pula, Beni mengimbau kepada seluruh pihak yang berada dalam birokrasi untuk tidak coba-coba ikut serta dalam politik praktis. Hal tersebut dilarang dalam undang-undang dan akan diberikan sanksi yang berat.
“Saya tegaskan sekali lagi, PNS harus netral, jangan sampai ikut-ikut dalam berpolitik ataupun memenangkan salah satu kandidat dalam pilpres 2014 ini,” tandas Beni.
Wakil Bupati Muba, Beni Hernedi mengatakan, masyarakat harus menggunakan hak yang ada untuk menentukan pemimpin bangsa guna mencapai perubahan demi terwujudnya kesejahteraan.
“Kita semua sudah ada pilihan presiden dan wakil presiden masing-masing tanpa adanya paksaan. Jadi gunakan hak pilih dan jangan golput, ajak tetangga dan keluarga untuk menyalurkan hak pilih,” imbau Beni kepada masyarakat disela-sela kegiatan safari ramadhan, di Kelurahan Bayung Lencir, kemarin (1/7)
Dengan menggunakan hak pilih, lanjut dia, masyarakat telah turun serta berperan dalam menyukseskan pesta domokrasi yang digelar untuk menentukan perjalanan bangsa Indonesia lima tahun kedepan.
"Suara rakyat sangat penting dalam pemilihan 9 Juli mendatang,” kata dia.
Dalam kesempatan itu pula, Beni mengimbau kepada seluruh pihak yang berada dalam birokrasi untuk tidak coba-coba ikut serta dalam politik praktis. Hal tersebut dilarang dalam undang-undang dan akan diberikan sanksi yang berat.
“Saya tegaskan sekali lagi, PNS harus netral, jangan sampai ikut-ikut dalam berpolitik ataupun memenangkan salah satu kandidat dalam pilpres 2014 ini,” tandas Beni.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar