Wabup Buka Turnamen Futsal Kecamatan Sungai Keruh

# Sekaligus Ziarah ke Makam Puyang Burung Jauh

        Wakil Bupati Muba Beni Hernedi membuka turnamen futsal Sungai Keruh Cup di Desa Tebing Bulang, kemarin (27/2). Selain membuka turnamen, kesempatan ini dijadikan ajang silaturahmi ke masyarakat setempat. Pembukaan turnamen ditandai dengan menendang bola secara simbolis di halaman Kantor Camat Sungai Keruh.

        “Saya sangat mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini, apalagi melihat kreatifitas anak-anak muda serta antusias masyarakat dalam olahraga khususnya dalam olahraga futsal. Kedepan kegiatan seperti ini harus terus diadakan setiap tahun,” ujar Wabup

        Tak hanya itu, Wabup Beni Hernedi juga mensosialisasikan mengenai program 1M 1desa yang akan direalisasikan tahun ini. Dikatakan Wabup, dengan dana 1M 1Desa bisa dapat digunakan untuk membangun lapangan futsal di desa tebing bulang agar dapat membangun masyarakat yang cinta olahraga.

“Saya dalam kesempatan ini mengucapkan terima kasih dengan panitia dan mudah-mudahan terselenggara dengan baik. Semoga apa yang kita lakukan ini bermanfaat,” jelasnya.

        Sementara Camat Sungai Keruh Abdul Fatah mengatakan pelaksanaan turnamen ini diikuti  oleh 52 tim dari beberapa desa kecamatan. Abdul Fatah mengatakan, tahun ini merupakan yang pertama, kegiatan seperti ini harus tetap berlanjut untuk tahun-tahun berikutnya.

        “Disini saya melihat ketrampilan serta bakat-bakat yang dimiliki anak-anak dalam bermain futsal sangat bagus. Tim yang terbaik kedepannya akan diikutkan pada turnamen di tingkat kabupaten. Untuk peserta ikuti semua aturan yang ada serta bermainlah dengan sportif,” imbuh Camat.

    Pada kesempatan itu juga, Wabup Muba Beni Hernedi memberikan bantuan kepada ibu-ibu Rebana kecamatan. Selain itu, dalam kunjungan kerjanya kali ini Wabup Muba Beni Hernedi juga meninjau serta berziarah ke makam Puyang Burung Jauh yang terletak di Desa Kertayu.

“Saya melihat makam tersebut bagus untuk dijadikan obyek budaya yang mana letak dari makam tersebut cukup baik. Kedepan mungkin akan didiskusikan bagaimana agar makam tersebut diperindah atau dibuat semacam pendopo supaya orang akan banyak berdatangan dan melihat serta berziarah dimakam puyang burung ini,” tutup Wabup.