PDIP Pastikan Kadernya Dampingi Pahri

Meskipun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), masih sekitar delapan bulan lagi, namun suhu politik semakin memanas.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Sumsel Ir H Eddy Santana Putra MT, memastikan bahwa kader terbaiknya akan mendampingi bupati incumbent H Pahri Azhari pada Pilkada Kabupaten Muba yang akan dilaksanakan pada Oktober mendatang.
“Saya pastikan bahwa kita mendukung H Pahri Azhari, untuk memimpin Muba kembali, sebagai pendampingnya nanti yaitu kader terbaik dari PDI Perjuangan, yang pastinya dari Kabupaten Muba juga,” tegasnya dihadapan ribuan kader PDI Perjuangan, pada acara konsolidasi mesin partai di Kecamatan Batang Hari Leko.
Eddy menegaskan, tidak hanya kader terbaik yang akan mendampingi H Pahri Azhari. Namun dirinya mengungkapkan, bahwa masih ada beberapa tahapan yang harus dilalui, yang sesuai dengan aturan partai. Sehingga semua kader partai memiliki peluang yang sama untuk tujuan tersebut.
“Masih ada beberapa tahapan yang harus dilalui, tetapi telah terlihat siapa saja kader-kader terbaik PDIP Muba,” katanya.
Terkait dukungan terhadap incumbent, Edyy Santana lagi-lagi menegaskan meskipun belum dilaksanakan Rapat Kerja Khusus (Rakercabsus) namun melihat kondisi saat ini, dan dirinya beberapa waktu lalu pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Batam belum lama ini, telah menyampaikan kepada DPP terkait dukungan tersebut, dan mendapat respon postif.
“Seluruh kader telah setuju untuk mendukung incumbent kembali menjadi Bupati, sehingga jika dipersentasekan mendekati angka 95 persen. Saya juga telah sampaikan dukungan kepada incumbent terhadap DPP, dan respon positif dari seluruh pengurus,” tukasnya.
Dia menambahkan, alasan untuk mendukung incumbent untuk kembali memimpin Muba, karena kurun waktu sejak ditinggalkan oleh Bupati Muba untuk menduduki jabatan lain. H Pahri Azhari dinilai memiliki banyak kemajuan, dan telah terbukti dapat menyelesaikan hutang proyek tahun jamak dalam waktu dua tahun.
Bukti tersebut, menurut kami memang benar dan sesuai dengan kenyataan. Selain itu, program-program yang dibuat saat ini memang berpihak dengan rakyat, tidak seperti dahulu yang banyak membangun proyek mercusuar dan tidak memberikam dampak pada kesejahteraan masyarakat.
“Kami telah membuktikan sendiri bahwa Bupati Muba H Pahri Azhari memiliki program yang pro rakyat, dan sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945, PDIP memang menghendaki program seperti itu,” tegasnya yang disambut tepuk tangan oleh ribuan kader PDIP.
Sementara itu Bupati Muba H Pahri Azhari, mengatakan menyerahkan seluruh keputusan kepada PDI Perjuangan untuk memberikan kader terbaiknya. Namun dirinya berharap kader yang memang memiliki pemikiran maju, dan diinginkan oleh seluruh PAC. Karena kader yang diinginkan oleh PAC adalah kader yang mumpuni dan mengerti kondisi anggotanya.
“Jika kader yang mengetahui keinginan kadernya, maka dia juga mengetahui keiningan masyarakat,” tukasnya.